Makna simbolik dalam pelaksanaan ibadah qurban.
Makna simbolik adalah makna tersembunyi yang terkandung dalam sebuah aktifitas lahir.
Ibadah qurban bukan sekedar menyembelih hewan ternak seperti sapi, kambing, domba, kerbau, unta dan lainnya.
Ibadah qurban bukan hanya mematuhi perintah syariat agama Islam. Namun, menjadi sebuah upaya untuk menangkap makna batin dari sebuah ibadah seorang hamba kepada Tuhannya.
Dalam pandangan penulis, paling tidak ada tiga makna simbolik dalam pelaksanaan ibadah qurban dalam momen perayaan Hari Raya Idul Adha.
|1| Simbol syukur
Dalam pelaksanaan ibadah qurban mengandung makna simbolik sebagai bentuk rasa syukur hamba kepada Tuhannya.
Allah swt. telah memberikan nikmat yang sangat banyak. Nikmat dari Allah swt. tak terhitung jumlahnya. Dari nikmat yang bersifat dhahir, kasat mata ataupun batin yang tidak kasat mata.
Secara logika, ketika seorang manusia mendapat perlakuan yang baik dari sesamanya, maka secara otomatis ia akan membalas kebaikan tersebut. Paling tidak ia akan berterima kasih jika tidak membalasnya dengan kebaikan yang sama.
Banyak dalil tentang syukur nikmat, berupa ayat Alqur'an maupun hadits. Poinnya adalah kewajiban hamba kepada Tuhannya adalah bersyukur atas segala nikmat yang telah diberikan.
Qurban secara simbolik adalah bentuk terima kasih dan rasa syukur tersebut. Nilai materi dalam ibadah qurban sangat kecil dibandingkan dengan nilai nikmat yang telah Allah berikan.
|2| Simbol Kepatuhan
Makna simbolik kedua dalam pelaksanaan ibadah qurban adalah bentuk kepatuhan seorang hamba kepada Tuhannya.
Allah swt. dan Rasulullah memerintahkan kepada para hambanya untuk menyembelih hewan qurban pada Hari Raya Idul Adha, maka, hamba yang beriman mestilah mematuhnya.
Pengorbanan materi berupa menyembelih hewan ternak tidak jadi masalah. Orang beriman berupaya secara maksimal untuk menjalankan perintah tersebut, walaupun ia harus menyisihkan sebagian rizkinya.
Qurban adalah Kepatuhan. Qurban adalah meneladani kepatuhan Nabi Ibrahim as dan Nabi Ismail as. Keduanya memberikan keteladanan yang luar biasa dalam hal mematuhi perintah Allah swt.
Ketika saat ini Allah swt. hanya menyuruh kita untuk menyembelih hewan ternak, maka, ini sangat jauh nilainya dibandingkan dengan perintah kepada Nabi Ibrahim as untuk menyembelih putranya tercinta.
Dalam perspektif ujian, ini menunjukkan bahwa tingkat keimanan kita sebagai orang beriman saat ini jauh dibandingkan dengan keimanan Nabi Ibrahim as dan Nabi Ismail as.
Maka, poin pentingnya adalah kita belajar menjadi hamba yang patuh atas segala perintah Allah swt. Inilah yang disebut dengan orang bertaqwa.
|3| Simbol Menghilangkan Nafsu Hewani
Makna simbolik ketiga dalam pelaksanaan ibadah qurban adalah agar orang beriman menghilangkan berbagai nafsu hewani dalam dirinya.
Qurban bukan cuma memotong dan mengucurkan darah hewan yang kita qurbankan. Lebih dari itu, qurban adalah "menyembelih" sifat-sifat buruk dalam diri orang yang berqurban.
Rakus dan serakah, egois dan menindas yang lebih lemah adalah nafsu-nafsu hewani yang harus "disembelih".
Sifat rakus dan serakah , tidak pernah puas dengan apa yang ada, yang sering merasuki diri manusia adalah sikap yang harus dibuang jauh-jauh.
Sifat egois, sifat mementingkan diri sendiri dan kelompok, selama ini begitu lekat dalam kehidupan manusia juga harus dihilangkan. Sifat inilah yang menimbulkan berbagai persoalan hidup, terutama dalam konteks hidup bermasyarakat.
Sifat selalu menindas pihak yang lebih lemah juga menjadi sifat yang harus dikeluarkan dari dalam diri manusia. Realita kehidupan sehari-hari sering menampilkan perilaku ini. Orang yang berkuasa menindas orang yang dikuasainya.
Atasan mengeksploitasi bawahannya. Pejabat tidak memperhatikan rakyatnya. Majikan hanya mengambil tenaga buruhnya tanpa mempedulikan kesejahteraannya.
Inilah sifat dan perilaku negatif yang harus ditinggalkan dan ditanggalkan dalam kehidupan seseorang yang mengaku beriman kepada Allah swt. dan Rasulullah saw.
Seandainya kita mampu menyelami dan merenungkan tiga makna simbolik tersebut diatas, insya Allah keselarasan hidup dunia dan akhirat akan dapat kita raih.
Aamiin ya rabbal 'alamiin...
Wallahu a'lam...
Naik motor mereknya Yamaha
Habis dipake terus dicuci bersih
Selamat Hari Raya Idul Adha
Semoga ridho Allah dapat diraih
# catatan_abwah
Hatur nhn Ustad
BalasHapusMantaaaap ustadz, hatur nuhun
BalasHapus